Saat kita tidur sambil duduk dan tiba-tiba kepala seakan mau jatuh, itu karena otot-otot leher mengendur sehingga kepala yang berat pun tidak tertopang dengan baik. Kalau saat itu tidur belum sepenuhnya, kita pasti akan terbangun karena kaget dan kepala kita pasti langsung kembali ke posisi semula. Dengan kata lain, kita tidur dengan kepala turun-naik karena otot leher yang mengendur dan menegang kembali secara berulang-ulang.
Sebaliknya, bila kita tertidur lelap dan tiba-tiba terbangun, kita akan merasa sangat pusing dan sampai tidak tahu arah. Ini karena kita belum terbangun sepenuhnya. Keadaan belum terbangun sepenuhnya ini adalah ketika tubuh kita telah bangun, tetapi otak kita belum. Saat itu otak kita belum siap menerima dengan benar perintah dari seluruh organ di tubuh kita. Terkadang kita sampai melakukan hal-hal konyol seperti menabrak dinding ketika berjalan.